Tempat Prostitusi di Sidoarjo

        Sebagian masyarakat umum, jika mendengar kata Prostitusi pastilah akan berpikiran bahwa itu adalah tempat untuk menyalurkan hasrat seksual...!!Ya... itu adalah sebuah pernyataan yang benar,  atau bisa di sebut pula tempat untuk mencari sebuah sensasi yang berbeda secara negatif tentunya. Tapi seperti itulah adanya di kota-kota besar . Sebagai masyarakat, kita tak bisa menutup mata, karena hal seperti itu memang sudah marak terjadi, dari pedesaan,pinggiran kota hinggah di tengah2 kota selalu ada transaksi seksual ini. Pelakunya punya beragam pula, dari mulai Pelajar, Mahasiswa yang dewasa hingga yang sudah berumur.

        Kali ini saya akan membahas beberapa tempat prostitusi yang ada di sidoarjo yang saya ketahui dan mungkin sudah di ketahui oleh beberapa masyarakat sidoarjo pada umumnya

("eeiittzzz.....bukan berarti saya tahu, karena saya pernah melakukannya loh ya.??!! Jujur saya belum pernah melakukan itu, hanya saja saya suka 'blusukan' kemana-mana jadi saya tahu.hehehe.._^. ok back to the Topic "). Saya yakin masyarakat di sidoarjo pun mengetahui yang namanya Karpet Merah, Cendekia, Statiun sidoarjo.Iitulah hanya contoh kecil tempat Prostitusi di sidoarjo.

Berikut adalah daftar tempat prostitusi di sidoarjo yang sudah di kenal oleh masyarakat sidoarjo .

1.       Karpet Merah Gor :

                Lokasi Prostitusi ini terletak di area halaman Gedung olahraga sidoarjo . Tepatnya di lintasan lari spirinter di sebelah barat Gor Sidoarjo, atau biasa orang2 mengenalnya Karpet Merah.

             Jika malam tempat ini ramai pedagang kali lima,  dan di samping karpet merah ini lah berjajar warung-warung kopi, di situlah para abg2 muda atau pelajar menawarkan dirinya kepada lelaki hidup belakang. Bahkan jika anda sudah cukup akrab dengan abg2 ini, mereka akan memberikan tarif kencan gratis kepada anda. Memang bagi yang baru pertama kesana pastilah tidak bisa membedakan mana "mereka". tapi jika ada menanyakan kepada pemilik warung-warung kopi anda berada di jalan yang tepat menuju kemaksiatan.._^.

2.       Cendekia :

               Ini adalah lokasi berkumpulnya para Waria. Disini juga sekaligus tempat 'eksekusi' bagi waria untuk memuaskan pelanggannya. Tempat ini bukanlah sebuah gedung melainkan jalanan sepi yang di sampingnya di tumbuhi semak semak yang menjulang tinggi.

                 Mengapa lokasi ini di sebut cendekia.???... karena lokasi ini bersebelahan dengan sekolah Swasta yakni SMA Cendekia.

Tidak susah menemukan para waria ini karena setiap malam mereka selalu ada di lokasi tersebut,kecuali saat hujan.

3.       Stasiun Sidoarjo :

                 Lokasi kelas menegah kebawah. Ya... bisa di bilang begitu karena di sinilah tempat berkumpulnya para PSK yang relatif sudah berumur (Tua). Umur Para PSK di statiun ini mulai dari 30 tahun sampai 50 tahun. Bahkan diantara mereka ada yang sudah berumur 60 tahun.!!!wow amazing.....

Transaksi dan 'eksekusi' bisa di lakukan di tempat itu juga, Karena mereka menyediakan lapak-lapak yang tertutup terbuat dari karung goni (karung beras) yang berukuran 1 x 1 meter.

             Tarif mereka disini berkisar dari Rp. 5000,- sampai Rp.30.000,-. Jadi Harap Maklum kalau mungkin banyak 'lecet' sana sini. Lokasi ini di sepanjang Rel Stasiun Kota Sidoarjo, dan tempat masuk utama lokasi ini ada di sebelah pom bensin Pasar Laragan sidoarjo. (tanyalah pada tukang becak di sana).

4.   Tlocor :

              Tlocor atau Tlocoran dalam bahasa indonesia dapat diartikan berserakan. Seperti namanya empat Prostitusi ini hampir sama dengan tempat prostitusi di stasiun yakni menyediakan PSK yang sudah berumur. Hanya saya lokasinya yang berbeda.

Prostitusi tlocor terletak di sebelah timur jembatan kali porong sidoarjo. Jika kita dari surabaya dan akan ke arah malang begitu pula sebaliknya. Kita akan melewati kali porong.

5 .  Aloha Polsek :

               Tempat prostitusi ini saya kurang tahu namanya, tapi lokasinya berada di sebelah pom bensin aloha sidoarjo. Lokasi  prostitusi ini ini dulunya bekas ada polsek/polres , yang saat ini bangunan tersebut tidak di pergunakan lagi.

          Sehingga Lokasi ini pergunakan para waria untuk tempat transaksi seks sekaligus juga tempat ‘eksekusi’ bagi para pelanggan yang menginginkan kenikmatan dari para waria.

Jadi jangan kaget ketika anda berkunjung kesana para siang hari,  anda akan menemukan beribu kondom yang berserakan di dalam gedung tersebut.