Label:

RUMAHKU STASIUN JAKARTA KOTA (Chapter 2)


* Chapter 2 : Keberangkatan dan Kursi No.25 E

Sekarang hanya tinggal waktu untuk menunggu kedatangan kereta gaya baru malam selatan yang akan membawaku ke jakarta. Masuk ruang tunggu penumpang, “wow..banyak juga penumpangnya,pantesan susah banget cari tiketnya(berkata dalam hati tapi dalam keadaan masih senyum-senyum sendiri karena lega.)”. “tapi kok penumpangnya pada tua-tua semua...?? (kecewa berkelanjutan)”

Tut,,,tut...tutt......jes..jes..jes........(berusaha mengambarkan kedatangan kerata api.hehehe.). “Akhirnya datang juga...”.  Tepat pada pukul 01.50 dan  Pada gerbong 2 No 24E  itulah gerbong dan no kursi penumpang yang akan mengantarku menuju jakarta.

Duduk tenang, siapin Minuman botol di meja kecil berukuran 20 cm berwarna putih dekat dengan Jendela,duduk berhadapan dengan bapak tua berumur sekitar 60 tahun, yang juga akan menuju jakarta.

Kemudian sejenak bertanya dalam hati tentang siapakah penumpang yang yang akan duduk di sampingku ini pada kursi no.25E.  “Aku harap perempuan cantik  ?! amin.amin..amin..amin.............(*sedang berharap)”.

Akhirnya datang Juga penumpang no.25 E, datang  dengan di antar oleh petugas keamanan stasiun.  “waduh...penonton kecewea saudara saudara.......aarrrggghhh..(jeritan hati)”.

Ternyata penumpang no.25E tersebut adalah seorang ibu-ibu dengan tinggi badan kira-kira 150 cm, berat badan kira-kira 65 kg, dengan rambut pendek berombak dan kulit sawo matang dengan mata yang sedikit sipit ,yang sepertinya juga akan melakukan perjalanan sendiri ke jakarta. “Ya tak apalah...(masih dengan rasa kecewa)”.

Tapi ada yang membuat aku heran dan penasaran apa maksud dari perkataan petugas keamanan stasiun ketika mengantarkan ibu-ibu tersebut pada tempat duduknya. “Diam saja nang kunu yo bu, ojok nang endi-endi", kalau di bahasa indonesiakan seperti ini ”diam saja di situ ya bu jangan kemana-mana”. Dalam hati ku sempat berkata “waduh...waduh..sepertinya akan ada yang tidak beres ini dalam perjalanan saya di dalam kereta gaya baru malam selatan...”.....
|| Ibu-ibu yang mengundang rasa penasaran dan mencurigakan.... ||




0 komentar:

Posting Komentar